Breaking News
recent

Jangan Lupa Subscribe YouTube kami

Jangan Biarkan Anak Kecanduan Game




google.com

Bermain games tidak lagi menjadi permainan yang mewah. Bermain games dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja karena sudah banyak game yang dapat dimainkan di telepon genggam dengan atau tanpa koneksi internet. Sifat game yang interaktif dan aktraktif akan membuat anak menjadi penasaran dengan game tersebut sehingga asyik dalam dunia permainanya. Perasaan semacam inilah yang dapat menimbulkan kecanduan game pada anak. Adapun tanda tanda kecanduan game pada anak adalah sebagai berikut :

1.       Durasi bermain game kian hari kian bertambah
2.       Memikirkan games saat melakukan aktifitas lain
3.       Bermain games saat sedang ada masalah
4.       Menolak untuk melakukan aktifitas lain saat bermain games
5.       Sering menyebut dirinya dengan nama hero dalam games

Layaknya orang tua harus khawatir ketika ada tanda tanda kecanduan game pada anak mereka. Pasalnya kecanduan game pada anak dapat menimbulkan masalah perilaku, kesehatan dan juga sosial. Berikut penjelasan mengapa kecanduan games pada anak sangat berbahaya.

1.       Bahaya bagi kesehatan
Bermain games terlalu lama berarti mata akan menatap layar gadget dalam waktu yang lama pula. Hal ini dapat mengganggu kesehatan seperti ketegangan otot mata (bisa juga menimmbulkan mata minus), sakit kepala, efek radiasi, dan cedera otot akibat tekanan yang berulang.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa saat bermain video games akan ada semacam zat dopamin yang mengalir ke otak. Zat ini memiliki efek yang hampir sama dengan zat yang dikeluarkan oleh obat obatan seperti amfetamin.

2.       Bahaya bagi sosialisasi
Kecanduan game pada anak akan menyebabkan anak asik dengan dunianya sendiri, sehingga memiliki kesulitan dalam sosialisasi. Hari harinya akat terpaut pada dunia virtual game dan juga teman virtualnya dalam bermain.

3.       Bahaya bagi perilaku
Kecanduan game pada anak akan menyebabkan anak memiliki perilaku yang menyimpang seperti cara berbicara yang aneh dan juga perilaku yang meniru kebiasaan aktor dalam game.
Game dengan konten kekerasan juga akan mempengaruhi psikologi anak bahkan dapat memicu anak untuk ikut malkukan kekerasan karena menganggap dirinya adalah seorang hero.

Untuk mengatasi kecanduan game ini anda bisa melakukan hal berikut :

1.        memperhatikan waktu anak untuk bermain game
Jangan lakukan kekerasan untuk melarang anak bermain game, sebaiknya gunakan kata yang halus seperti “ main game nya 5 menit lagi ya” lalu ingatkan lagi dalam 3 menit berikutnya dan pada menit terakhir katakan “waktu bermainnya sudah habis ya”.

2.       Pilihkan jenis game
Pilihkan juga jenis game yang dimainan anak, jangan ada unsur kekerasan, hero dengan pakaian tak pantas, perilaku hero yang menyimpang dan hal hal buruk lainya.

Bermain game kini bukan hal yang asing bagi dunia anak-anak. Yang perlu anda ketahui adalah efek positif dan negative dari bermain game. Waspadai dampak negative yang akan menjerumuskan anak-anak anda.

tria septiyani

tria septiyani

nama: tria septiyani tempat, tanggal lahir: tanggerang, 6-09-94 pendidikan: S1 Psikologi universitas mercubuana yogyakarta

No comments:

Post a Comment

Powered by Blogger.