Setiap
orang tua pasti merasa khawatir bila anaknya susah untuk makan. Padahal makanan
bagi anak merupakan hal yang terpenting pada pertumbuhan anaknya. Sedangkan
yang namanya makanan bagi anak memiliki fungsi yang baik yaitu pemenuhan
kebutuhan gizi dan juga energy. Memang, masalah anak yang susah makan ini harus
segera anda atasi. Namun tidak dengan memaksa anak untuk menghabiskan makanan
dalam porsi yang berlebihan. Berikut dibawah ini beberapa penyebab yang bisa
membuat anak susah untuk makan dari segi psikologisnya. Di antaranya yaitu:



Selain
hal itu semua, faktor psikologis yang dapat mengganggu anak susah makan yaitu
Suasana makan yang kurang menyenangkan, kondisi dalam rumah tangga yang sedang
bermasalah ataupun tidak pernah makan bersama orang tua. Apabila anak anda
susah untuk makan. Berikut ini beberapa cara yang bisa anda lakukan untuk mengatasi
anak yang susahmakan. Di antaranya yaitu:
v Anda bisa melakukan introspeksi diri
atas sikap dan juga pola asuh anda terhadap anak. Jangan sampai anda membuat
anak anda merasa tak nyaman , cemas maupun marah. Para orang tua harusnya bisa
mengubah pola pikirnya.
v Ajarkanlah kepada anak anda perilaku
makan yang baik. Ada baiknya anda menyediakan menu makanan yang bervariasi agar
anak mengenal banyak rasa dan juga jenis makanan. Biasakanlah untuk makan
bersama agar interaksi antara orang tua dan anak terjaga.
v Jadikanlah saat makan menjadi saat yang
menyenangkan. Jangan sampai ketika makan, anda menakut-nakuti anak anda agar
makan lebih banyak. Ini hanya akan membuat si anak berfikir bahwa saat makan
merupakan saat yang tidak menyenangkan baginya.
Itulah
beberapa penjelasan tentang anak susah makan menurut psikologis. Jadilah orang
tua yang memahami anaknya. Jangan suka memaksanya untuk makan dengan porsi yang
lebih ataupun hanya menyediakan menu itu-itu saja yang akan membuat anak merasa
bosan sehingga sulit untuk makan.
No comments:
Post a Comment