Breaking News
recent

Jangan Lupa Subscribe YouTube kami

6 Cara Ajarkan Sopan Santun Pada Anak




Sumber Gambar : www.google.com


                Proses tumbuh kembang anak sangat menentukan bagaimana kepribadian si anak nantinya. Saat ini banyak perilaku remaja yang menyimpang, mungkin hal ini dikarenakan kesalahan orangtua dalam proses mendidik anak tersebut. Jadi, orangtua harus hati-hati dalam mendidik anak mereka terutama tentang sopan santun.
                Orangtua harus tahu bagaimana cara ajarkan sopan santun kepada anak sejak usia dini. Berikut adalah 6 cara ajarkan sopan santun kepada anak, diantaranya:
1.       Hormat menghormati
Menanamkan sikap sopan santun pada anak dimulai dengan rasa hormat terhadap orang lain, dan menancapkan rasa hormat dimulai dari sensitivitas terhadap orang lain termasuk anak. Anak yang sensitif akan secara alami menjadi anak yang penuh hormat karena mereka selalu peduli akan perasaan orang lain. Otomatis, anak yang sensitif juga akan menjadi anak yang sopan.
2.       Ajarkan kata-kata sopan sejak dini
Ajarkanlah buah hati anda ketika berumur 2 tahun untuk mengucapkan “minta tolong” dan “terima kasih”. Mungkin mereka belum mengerti apa arti kata tersebut, tetpa balita anda akan mengartikan “minta tolong” sebagai cara untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan dan “terima kasih” sebagai cara untuk mengakhiri interaksi dengan baik. Untuk menanamkan kebiasaan dan kosakata tersebut, orangtua harus memulai terlebih dahulu melakukan kebiasaan baik tersebut, agar anak anda merasa terbiasa dengan kebiasaan baik tersebut.
3.       Teladan sopan santun
Anak balita berumur 2 sampai 4 tahun cenderung mudah menirukan dan mengulang apa yang sering mereka dengarkan. Biarkan anak-anak sering mendengarkan kata-kata yang baik seperti "minta tolong", "terima kasih", "terima kasih kembali", dan "permisi". Jadi orangtua harus berhati-hati dalam berbicara saat anda bersama buah hati anda. Biarkan anak anda melihat dan mendengar situasi pembicaraan yang sopan.
4.       Ajarkan memanggil nama
Cobalah anda membiasakan anak anda untuk memanggil nama ketika berinteraksi. Namun tentu saja, dengan cara yang hangat. Anak-anak juga akan belajar sopan santun dengan bicara menyertakan namanya, misal, "Ayah, bolehkah Adek..." atau "Bu, apakah ibu ijinkan Adek..". Karena sesekali permintaan anak sedikit mendesak atau memaksa, orangtua pasti akan lebih terkesan dengan kata-kata yang sopan.
5.       Tetap perhatikan anak
Ketika anda sedang ada acara kumpul-kumpul dengan teman, sesekali anda bisa mengajak buah hati anda. Ketika anak berada diantara orang dewasa, mereka kerap kali membuat masalah sebagai upaya mencari perhatian. Cobalah sesekali berinteraksi dengan anak anda dengan memperkenalkan dan menyertakan kehadiran si kecil, bantulah anak merasa menjadi bagian dari aktivitas, hal ini akan mengajarkan keterampilan sosial pada anak.
6.       Koreksi secara sopan
Ketika anak anda melakukan kesalahan, jangan sampai anda memarahinya. Jaga intonasi dan suara tetap terkontrol, tetap upayakan kontak mata dan letakkan tangan di bahunya sembari menasihati. Gestur ini merefleksikan jika orangtua mengoreksi anak karena kepeduliannya.
               
Demikian cara ajarkan sopan santun kepada anak yang kami share. Sekarang anda tahu kan, bagaimana seorang anak menjadi sopan? Yaitu, mereka dididik dan dibesarkan di lingkungan yang memberikan mereka nilai kesopanan. Jadi, tunggu apa lagi, segera ajarkan kesopanan pada anak mulai dari sekarang.



tria septiyani

tria septiyani

nama: tria septiyani tempat, tanggal lahir: tanggerang, 6-09-94 pendidikan: S1 Psikologi universitas mercubuana yogyakarta

No comments:

Post a Comment

Powered by Blogger.