Breaking News
recent

Jangan Lupa Subscribe YouTube kami

Cyber bullying? apakah itu?



 
sumber gambar: www.google.com
Sebagai orang tua, anda harus mengetahui apa saja yang anak anda alami. Pastikan, meskipun anda sibuk, ketika di rumah anda mempunyai waktu untuk sekedar mendengarkan anak bercerita. Sekarang ini, banyak kekerasan yang terjadi pada anak-anak, sehingga anda perlu waspada. Pelaku kekerasan bukan hanya datang dari orang jauh, melainkan banyak juga anak yang menerima perlakuan kekerasan dari orang-orang terdekatnya. Perilaku kekerasan bukan hanya berbentuk kontak fisik, melainkan dapat melalui bahasa verbal. Hal semacam ini disebut bullying.
Psikolog Andrew Mellor mengatakan, “bullying ialah suatu pengalaman yang dirasakan oleh seseorang ketika ia merasa teraniaya oleh sebuah perlakuan orang lain, serta ia takut jika perlakuan buruk itu terulang lagi sedangkan si penerima perlakuan tidak bisa untuk mencegah hal tersebut terjadi.
Biasanya, bullying terjadi karena terdapat sebuah perbedaan kekuatan, antara penerima bullying dengan pelaku yang diikuti dengan pengulangan. Cyber bullying tidak dapat dibiarkan begitu saja, karena keadaan ini bisa berujung pada psikologis anak. Anak yang kerap menerima perlakuan cyber bullying akan tertekan, sampai menuju ke kejiwaan yang terganggu. Jadi, anda selaku orang tua harus pandai-pandai berkomunikasi dengan buah hati, agar mengetahui apa saja yang ia alami seharian ini.
Cyber bullying memiliki beberapa bentuk, jadi tidak hanya berbentuk kontak fisik, berikut bentuknya:
1.       Cyber bullying yang pertama merupakan bullying fisik. Keadaan ini melibatkan kontak fisik antara korban dan pelaku. Perlakuan yang sering terjadi berupa: memukul, menendang, menjambak, merusak benda milik korban, meludahi, mendorong, dan lainnya yang berhubungan dengan kontak fisik. Bullying jenis ini termasuk bentuk yang paling mudah untuk diidentifikasi.
2.       Bullying verbal, bentuk jenis cyber bullying yang berikut ini menggunakan bahasa-bahasa verbal untuk menyakiti korbannya. Biasanya kejadian seperti ini sering terjadi, namun kerap kali tidak di sadari Apabila hal ini terjadi di lingkup sekolah, hendaknya tenaga pengajar menegur siswa yang melakukannya, agar tidak menjadi kebiasaan. Perilaku yang di terima oleh korban meliputi: menerima ejekan, diberikan nama julukan, meneror bahkan sampai memfitnah. Segala macam bentuk bullying tentu memiliki akibat yang tidak baik bagi yang mengalami, ia bisa trauma atau depresi.
3.       Bullying relasi sosial, bentuk bullying yang bertujuan guna memutuskan suatu hubungan sosial antara korban dengan orang lain, jika serius bisa sampai ke tahap mengucilkan korban dan dihindari oleh orang lain. Jenis perilakunya berupa: menyebarkan isu yang tidak benar, menghancurkan korban, menghasut seseorang untuk menjauhi korban, bahkan bisa sampai ke menghancurkan nama baiknya.
Nah, setelah mengetahui jenis cyber bullying di atas, anda harus lebih waspada jika itu menimpa buah hati anda, jagalah anak anda. 

tria septiyani

tria septiyani

nama: tria septiyani tempat, tanggal lahir: tanggerang, 6-09-94 pendidikan: S1 Psikologi universitas mercubuana yogyakarta

No comments:

Post a Comment

Powered by Blogger.